Memilih Jasa Jemputan Karyawan
Juli 01, 2019
Tambah Komentar
Memilih
jasa jemputan karyawan memang gampang-gampang sudah. Di satu sisi kita
pastinya ingin mendapatkan layanan terbaik. Tapi di tengah banyaknya layanan
jasa jemputan ini, kita tentunya ingin tidak salah pilih. Ya, pengennya kayak
milih jodoh saja lah. Milih sekali untuk seterusnya. Kan tidak ada yang ingin
memilih lalu gagal dan kecewa. Bhaa..
Nah,
saya ingin berbagi pandangan dengan Anda dalam memilih jasa jemputan
karyawan yang tepat. Prinsipnya, coba dulu, bayar nanti. Kalau bisa mah minta
gratis antar 3 hari buat percobaan. Kalau tidak bisa, ya cari yang bisa. Kan
layanan seperti ini jumlahnya banyak. Dia kan juga butuh pelanggan, nggak
masalah kan kalau kita agak sedikit jual mahal. Agar
Anda lebih yakin dengan pilihan Anda dan tidak ragu-ragu lagi.
Pilih yang Seperti Ini
Pertama,
pilih jasa jemputan karyawan yang memiliki armada nyaman. Mengingat
kemungkinan perjalanan yang agak lama, antara 30 – 60 menit biasanya, armada
adalah sesuatu yang vital. Kan tidak lucu sudah kita bayar, tapi
selama perjalanan kita tersiksa.
Kenyamanan ini tentu saja dapat berupa adanya AC yang bikin kita tidak
kegerahan.
Atau
bisa juga disediakan cemilan ringan. Tidak perlu mahal. Permen wangi penyegar
mulut atau kwaci juga tidak masalah. Yang penting kan penyedia layanan jasa
jemputan karyawan itu terlihat peduli dengan kita. Apalagi kalau ditambah
alunan musik yang meditatif dan menenangkan. Daripada
sepanjang jalan diam-diaman, sudah kayak di kuburan, ya nggak?
Kedua, pilih jasa jemputan yang tepat waktu. Anda
kan pasti tidak ingin panik diburu-buru. jadinya si driver juga mengendarai
mobilnya ugal-ugalan, bikin jantungan. Belum kalau ternyata telat juga sampai
kantor dan diomeli atasan. Minum kopi juga jadi kayak kuah asinan. Asem banget
dah. Dan kalau keseringan bisa kena surat teguran dan pinalti. Semua gara-gara
si jasa jemputan karyawan jahanam itu!
Ketiga, pilih yang drivernya kalem, santai, dan enjoy.
Jangan sampai deh, dapat driver yang grasa-grusu, panikan, sudah begitu cerewet
lagi, dan tidak mau terima komplain. Pokoknya kalau nemu driver yang seperti
itu, langsung kontak customer service-nya dan minta ganti. Kalau tidak diganti
juga, pindah jasa jemputan karyawan.
Kok segitunya? Lha memang begitu, harusnya jasa
jemputan karyawan tersebut mengutamakan pelanggan. Lagipula ini bukan
masalah kenyamanan semata. Tipe driver seperti berpotensi untuk ugal-ugalan,
tidak mengutamakan safety, dan menimbulkan situasi dilematik. Pokoknya
bakal banyak masalah deh. Kalau saya sih ogah dah disuruh
bertahan jalan bareng dengan driver kayak gitu.
Berani Negosiasi
Makanya di awal
artikel saya sampaikan, lebih baik untuk
kita meminta free trial beberapa hari. Agar semakin yakin. Dan saya rasa
penyedia jasa jemputan karyawan tersebut juga tidak akan rugi. Apalagi
kalau kita berani menjanjikan, bahwa kalau kita yakin, kita berani kontrak 3
bulan sekaligus. Win-win solution lah.
Dan banyak juga sebenarnya jasa jemputan karyawan
yang bersedia dengan tawaran tersebut. Kan dia juga butuh hidup. Dan dengan
mempertahankan layanan dan nama baiknya, dia juga sedang menasbihkan diri
sebagai layanan jasa jemputan yang
terbaik dan terunggul di areanya. Dengan nama baik tersebut, otomatis pelanggan
bakal tambah ramai kan? Dan usahanya pun
semakin pastinya akan semakin maju.
Jadi, pilih-pilihlah dalam memilih jasa jemputan
karyawan yang baik. Lha wong milih baju di pasar ajah lama, masa
milih jodoh yang bakal bersama begitu
lama malah terburu-buru, ya nggak?
Belum ada Komentar untuk "Memilih Jasa Jemputan Karyawan"
Posting Komentar